Game pada dasarnya memiliki siklus booming yang teratur, karena Industri game memiliki pangsa pasar yang unik dan dinamik. Bisa kita katakan ya, siklus ini berlaku hampir di semua platform, mau itu PC, Console Game, maupun Mobile semua memiliki jalur dinamik. Kalian masih ingat ? kita fokusin ke platform mobile biar gak terlalu melebar. Tahun 2012 kalo gak salah COC (Clash Of Clans) jadi game no wahid di dunia, lalu ada Pokemon GO, lanjut mobile legends, kemudian sekarang yang merajai dunia game mobile adalah PUBGM di susul Free Fire sebagai game terlaris play store edisi 2018/2019.
Mari ita bahas ke hal yang lebih spesifik, kenapa sih game-game yang sudah laris atau merajai pasar lambat laun bakalan ilang. Karena ini pendapat mimin jadi anggap aja kita saling bertukar pendapat ya :
1. Faktor kebosanan
Ada kalanya, hal yang kita rasakan sendiri ya, ketika game dimainkan oleh khalayak ramai dengan gameplay itu-itu aja future play nya bakalan habis termakan zaman.
2. P2W (Pay To Win)
Konsep P2W, Pay To Win sangat dibenci oleh kebanyakn gamer karena hal ini menggangu keseimbangan dalam sebuah game. Tapi di sisi lain developer pun butuh something yang bisa dijual, salahnya kebanyakan developer membuat sebuah item yang meimiliki penambahan damage, skill, atau special item yang dirasa bisa menjadi Overpower dalam game itu sendiri.
3. Tidak adanya Turnamen Yang Mampu Merangkul sebanyak-banyaknya Player dari luar sana
Wajar dong ketika kita sudah khatam sebuah game, atau mecapai tingkat rank tertinggi ada saatnya player tersebut memiliki timpian untuk bisa berkiprah di kancah turnamen meskipun dalam skala lokal dan sempit. Nah kebanyakn developer membuat turnamen untuk tim yang memiliki nama besar, sedangkan diluar sana masih banyak player-player yang memiliki skill mumpuni yang patut kita rangkul.
4. Tergerus Game Terbaru
Sekalipun tetap di update, maintenace secara berkala mengikuti musim di kalender tetapi ada saatnya game tersebut harus lengser, karena diciptakannya atmosfer game terbaru yang lebih menarik. Nah hal ini berhubungan dengan dinamika hardware, CPU, RAM, VGA sesuatu yang benar-benar memiliki siklus update lebih tinggi dibanding game.
5. Cheat Never Die
Yaps, gak ada satupun sistem du dunia ini yang bener-bener rapat, semuanya pasti ada sebuah celah yang bisa di tembus. Nah hal ini jadi enemy bagi semua mulai player P2W, palayer original, player yang biasa (hiburan) tetap jika game di dominasi oleh program illegal kita gerah juga ya maennya.
So 5 faktor penentu keawetan game di tahun 2018/2019 mungkin cukup sampai disini. Nah hal ini pun terjadi pada game Mobile Legends game moba terlaris pada tahun 2017 kemarin, tapi sekarang banyak para player yang hijrah ke genre batteroyale menurut kalian ML bakalan kuat bertahan di tahun 2019 nanti nggak ?
Mari ita bahas ke hal yang lebih spesifik, kenapa sih game-game yang sudah laris atau merajai pasar lambat laun bakalan ilang. Karena ini pendapat mimin jadi anggap aja kita saling bertukar pendapat ya :
1. Faktor kebosanan
Ada kalanya, hal yang kita rasakan sendiri ya, ketika game dimainkan oleh khalayak ramai dengan gameplay itu-itu aja future play nya bakalan habis termakan zaman.
2. P2W (Pay To Win)
Konsep P2W, Pay To Win sangat dibenci oleh kebanyakn gamer karena hal ini menggangu keseimbangan dalam sebuah game. Tapi di sisi lain developer pun butuh something yang bisa dijual, salahnya kebanyakan developer membuat sebuah item yang meimiliki penambahan damage, skill, atau special item yang dirasa bisa menjadi Overpower dalam game itu sendiri.
3. Tidak adanya Turnamen Yang Mampu Merangkul sebanyak-banyaknya Player dari luar sana
Wajar dong ketika kita sudah khatam sebuah game, atau mecapai tingkat rank tertinggi ada saatnya player tersebut memiliki timpian untuk bisa berkiprah di kancah turnamen meskipun dalam skala lokal dan sempit. Nah kebanyakn developer membuat turnamen untuk tim yang memiliki nama besar, sedangkan diluar sana masih banyak player-player yang memiliki skill mumpuni yang patut kita rangkul.
4. Tergerus Game Terbaru
Sekalipun tetap di update, maintenace secara berkala mengikuti musim di kalender tetapi ada saatnya game tersebut harus lengser, karena diciptakannya atmosfer game terbaru yang lebih menarik. Nah hal ini berhubungan dengan dinamika hardware, CPU, RAM, VGA sesuatu yang benar-benar memiliki siklus update lebih tinggi dibanding game.
5. Cheat Never Die
Yaps, gak ada satupun sistem du dunia ini yang bener-bener rapat, semuanya pasti ada sebuah celah yang bisa di tembus. Nah hal ini jadi enemy bagi semua mulai player P2W, palayer original, player yang biasa (hiburan) tetap jika game di dominasi oleh program illegal kita gerah juga ya maennya.
So 5 faktor penentu keawetan game di tahun 2018/2019 mungkin cukup sampai disini. Nah hal ini pun terjadi pada game Mobile Legends game moba terlaris pada tahun 2017 kemarin, tapi sekarang banyak para player yang hijrah ke genre batteroyale menurut kalian ML bakalan kuat bertahan di tahun 2019 nanti nggak ?